Jakarta  -                 Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) akan kembali memanggil  tvOne untuk menjelaskan tentang acara 'Sosialite' pada Sabtu (19/11)  malam lalu. KPI juga akan memanggil Valencia Mieke Randa (Silly) sebagai  pihak yang dirugikan.
"Dalam pertemuan kami dengan tvOne, kami  ingin undang Bu Silly. Kami belum memutuskan untuk Fifie (Fifie  Bundaran, red) karena yang ini (Silly) pihak yang merasa dirugikan. Kami  sudah membicarakan itu dengan Bu Silly," ujar Wakil Ketua KPI Nina  Muthmainnah ketika dihubungi detikcom, Rabu (23/11/2011).
Nina  menambahkan, belum tahu kapan tepatnya akan memanggil Silly. Pertemuan  dengan tvOne akan diadakan kembali karena KPI perlu mengklarifikasi  beberapa hal.
"Belum tahu kapan akan mengundang Bu Silly. Kami  minta tvOne mengeksplorasi sejumlah hal, ada yang harus dijelaskan lebih  lanjut oleh tvOne," jelas Nina.
Dalam pertemuan KPI dengan tvOne  pada Senin (21/11) lalu, dari pembicaraan BBM reporter tvOne dan  Valencia Mieke Randa (Silly), KPI mengindikasikan stasiun televisi itu  tahu adanya settingan.
"Soal di blog Ibu Valencia (percakapan  BBM-red), pihak tvOne masih belum clear menjawabnya. Komunikasi seperti  apa antara reporter dengan pihak pengadu. Sepertinya pihak tvOne tahu  itu ada penipuan dan seharusnya sebagai jurnalis, fakta itu yang harus  diungkap. Ada nama yang dirugikan yaitu Nando," kata anggota KPI  Koordinator Pemantauan Isi Siaran, Ezki Suyanto.
Anggota KPI  lainnya, Judha Riksawan mengatakan, masih ada hubungan yang terputus  (missing link) dalam persoalan tahu tidaknya tvOne soal settingan  charity itu. "Bahasa kami ada 'missing link' seperti liputannya tanggal  10 sampai tanggal 18, antara reporter dengan Valencia seperti apa  komunikasinya," ujarnya.
Judha mengatakan, tidak ada yang  dipersoalkan dari gambar yang tayang kecuali keberatan pengadu yang  tidak diakomodir dan missing link itu.
"Tidak ada setting,  indikasi penipuan, itu jawaban mereka. Yang kami persoalkan, bagaimana  komunikasi reporter dengan Ibu Valencia. Soal gambar itu tidak  berpengaruh. Ada BBM yang diberikan reporter kepada Ibu Silly  seolah-olah ini ada penipuan dan seolah-olah tvOne sudah tahu. Ini yang  masih belum bisa tuntas diklarifikasi," terangnya.
Sebelumnya  General Manager News and Sport, Totok Suryanto mengaskan tvOne hanya  meliput dalam acara itu. Acara itu merupakan acara pihak luar dan tvOne  tidak melakukan settingan.
"Yang kami dapatkan memang acara itu  ada, charity untuk keperluan orang yang membutuhkan. Persoalannya kan  apakah pada saat itu ada beberapa orang yang diundang, fokus kami  mengambil gambar pada kegiatannya," jelas General Manager News and  Sports tvOne, Totok Suryanto.
Hal itu dikatakan Totok usai  bertemu dengan KPI di Kantor KPI, Gedung Bapeten, Jalan Gajah Mada 8,  Jakarta Pusat, Senin (21/11/2011).
"Charity itu bukan settingan,  charity itu bukan penipuan dan charity itu benar adanya. tvOne tidak  pernah melakukan settingan untuk acara itu, kecuali acara kita. Itu  acaranya orang luar dan kita tidak mau melakukan settingan. Konteks yang  dipersoalkan gambar itu yang diambil," imbuh Totok.
Kisah ini  berawal saat Silly diminta oleh Fifie Buntaran untuk datang ke acara  amal yang berlangsung di Hotel Sheraton, Kamis lalu. Pegiat sosial itu  diundang untuk menjelaskan kepada peserta amal tentang Nando, bocah  kecil yang menderita gagal ginjal.
Alangkah bahagianya Silly saat  acara amal tersebut mendapat respons sangat positif. Gaun-gaun yang  ditampilkan dalam acara Charity Fashion Show tersebut terjual puluhan  juta, bahkan ada yang terjual Rp 100 juta. Ditegaskan dia, acara amal  malam itu memang didedikasikan untuk menyumbang Nando.
Dalam  hati, Silly berpikir semua uang yang dihasilkan dalam malam amal  tersebut akan disumbangkan ke Nando. Tapi alangkah kagetnya dia. Saat  acara selesai, ternyata tidak ada tanda-tanda transaksi, apalagi  komitmen dari panitia untuk menyumbang Nando.
Silly, yang  mendapat informasi acara itu merupakan settingan panitia dan tvOne,  mengaku telah meminta tvOne meng-cut gambar dirinya dan juga Nando. Akan  tetapi, kala melihat tayangan 'Socialite' tvOne, dirinya dan juuga  Nando tetap tersorot kamera.
Fifie ketika dikonfirmasi membantah  acara itu settingan. Menurut Fifie, Valencia Mieka Randa (Silly), pihak  yang akan menerima sumbangan untuk nantinya diserahkan kepada Nando,  bocah penyandang gagal ginjal, telat datang di acara amal. Sehingga uang  hasil amal diserahkan kepada pihak lain yang juga membutuhkan.
"Karena  dia telat datang, kita berembug dan akhirnya mengalihkan dana kepada  pihak lain yang membutuhkan," kata Fifie saat dihubungi detikcom, Minggu  (20/11). (nwk/fay)
http://www.detiknews.com/read/2011/11/23/105220/1773518/10/kpi-akan-panggil-silly-untuk-jelaskan-charity-settingan
  
Tidak ada komentar:
Posting Komentar