12 April 2008

ANGGOTA DPR USULKAN SLANK TAMPIL DI SIDANG DPR

Personel grup band SLANK, Kaka, Abdi, Bimbim, Rido dan Ivan berada di kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta, Senin (24/3). Mereka datang ke KPK untuk memberikan dukungan kepada KPK dalam usaha pemberantasan korupsi di Indonesia. Slank juga menyumbangkan sebuah album berjudul Anti Korupsi untuk KPK.
Sabtu, 12 April 2008 | 13:13 WIB

KOMPAS.COM, JAKARTA, SABTU-Grup musik Slank, makin mendapat tempat di hati para anggota DPR. Bahkan makin memastikan, tak semua para wakil rakyat di Senayan yang tersinggung dengan syair lagu milik Slank itu.

"Tidak semua bisa tahu kalau ada anggota DPR yang kinerjanya nuruk. Oleh karena itu bersyukurlah, ada Slank yang mau dengan tulus memberitahu. Saya akan usulkan agar pembukaan masa sidang IV tanggal 12 Mei nanti, Slank diundang untuk menyanyikan lagunya itu yang membuat sebagain anggota DPR kecewa," ujar anggota Fraksi PDI Perjuangan (F-PDIP) Jacobus Mayongpadang, Sabtu (12/4).

"Saya sama sekali tidak tersinggung sedkitpun, malahan berterima kasih, sudah diingatkan agar kami semua anggota. DPR hati-hati dan serius mengemban amanat rakyat. Sebagai manusia sudah pasti ada saja kelalian dalam berbagai bentuk, termasuk masalah uang atau hal lain," ungkapnya.

Syair lagu Slank, sudah selayaknya menjadi cambuk bagi anggota DPR lain untuk bekerja lebih baik.Syair lagu Iwan Fals ( Wakil Rakyat ), kata Kobu harus dijadikan lagu wajib bagi para anggota dewan.

"Wakil rakyat seharusnya merakyat. Bagi saya itu kalimat, yang sangat penting, harus diresapi dan dilaksanakan. Nah, berterima kasihlah pada Iwan Fals dan Slank. Kalau tidak diangkat ke permukaan, maka publik tidak ada yang tahu kejelekan anggota DPR," tukasnya. (Persda Network/Rachmat Hidayat)

Tidak ada komentar: